PT WIKA , Disinyalir Tidak Hiraukan Saluran Air Yang Rusak Akibat Pekerjaannya. Diduga Hanya Memikirkan Keuntungan

SUDUTPANDANGRAKYAT.COM | GOWA — Pekerjaan penanaman pipa PT WIKA di Desa Bonto Kaddopepe kecamatan Galesong Utara diduga meninggalkan dampak buruk bagi masyarakat kedepannya dikarenakan telah merusak saluran air dan membuat air selokan tidak bisa mengalir akibat tanah dari galian penanaman pipa memenuhi saluran air (Selokan).
PT Wika diduga tidak profesional dalam mengerjakan proyek, bukan hanya membuat saluran air jadi penuh dengan tanah namun juga merusak plat beton penutup saluran air dan PT WIKA hanya menggantinya dengan kayu buat penutup saluran air.
Adapun dugaan PT WIKA hanya memikirkan keuntungan setelah beberapa awak media dan Lembaga Swadaya masyarakat (LSM) mendapati bekas pekerjaan penanaman pipa tersebut merusak plat beton penutup saluran air pada tanggal 30/04/2024.
Menurut Nasrun daeng Tarang dari lembaga investigasi negara saat di wawancara oleh awak media mengatakan,“PT WIKA seharusnya memperbaiki kembali saluran air dan plat beton yang telah rusak akibat pekerjaan penanaman pipa, bukan malah meninggalkan begitu saja” , ungkapnya.
Lanjut Nasrun daeng Tarang mengatakan,” Pekerjaan penanaman pipa milik PT WIKA bukan hanya merusak plat beton penutup saluran air namun juga membuat saluran air menjadi tersumbat karena penuh tanah sisa galian” , tambahnya.
Tidak sampai disitu, Nasrun daeng Tarang juga menuturkan, “Kami menduga pihak PT WIKA hanya memikirkan keuntungan semata dan tidak memikirkan kerusakan pasilitas umum yang nantinya akan menyusahkan masyarakat” , tandasnya.
Sejak dari bulan Ramadhan hingga sekarang kami konfirmasi kepada pihak PT WIKA namun kami tidak mendapat jawaban yang pasti melainkan hanya janji janji yang diduga palsu belaka.
Saat dikonfirmasi ke pihak PT WIKA melalui salah satu awak media dirinya hanya mengatakan, “Iye..itu akan kita gali kembali, itu pipanya belum nyambung…kemarin kita tutup krn mau libur lebaran” ‚Tulisnya melalui chat via WhatsApp.(Tiar)